Buruh Demo, Siswa Prakerin Diliburkan

Maraknya aksi demo buruh yang berlangsung  akhir-akhir ini telah meresahkan tak hanya kalangan pengusaha dan kaum buruh, tetapi juga siswa-siswi yang sedang melaksanakan magang atau  praktek kerja industri (Prakerin) di sejumlan kawasan industri.

Sejak dua hari lalu, beberepa perusahaan telah menghubungi pihak sekolah untuk meliburkan sementara aktivitas siswa prakerin di perusahaannya. Keputusan libur diambil perusahaan karena pihak HRD sudah mengetahui rencana akan ada demo buruh nasional pada 31 Oktober-1 November 2013.

Baca juga: PKL (Magang) Cari Uang Atau Ilmu

“Perusahaan kami  takut disweeping. Daripada nanti terjadi hal-hal yang tidak diinginkan lebih baik diliburkan sementara”,  ujar seorang staf HRD perusahaan yang berlokasi di wilayah Cibinong.

Kenapa aksi demo buruh ini seakan menjadi rutinitas para buruh? Sebenarnya  jawabannya sederhana.  Hanya karena  tidak ada titik temu ataupun hubungan yang mesra antara buruh dan pengusaha. Meski diyakini, tidak semua perusahaan yang mempunyai hubungan tidak mesra dengan para buruhnya.

Baca juga: Kejujuran Kunci Sukses PKL

Semestinya jika ini sering terjadi, pengusaha dan para buruh bisa duduk bersama untuk menyelesaikan besaran upah minimum. Perusahaan harus jujur tentang kondisinya kepada para buruh, sedangkan para buruh juga harus realistis dalam menuntut kenaikan.

Semoga peristiwa ini tidak berlarut-larut karena tidak sedikit masyarakat lain merasa dirugikan karena terganggu aktivitasnya.